SUPER88 – Rating Minggu Pertama Playoff Terbaik Dalam 25 Tahun

Playoff NBA 2025 menyita perhatian. NBA mengumumkan bahwa rating pekan pertama playoff tahun ini menjadi yang tertinggi selama seperempat abad. Tentu saja hal ini membuat Komisioner NBA Adam Silver sangat senang.

Dilansir melalui laman resmi NBA, delapan gim pertama Playoff NBA 2025 telah ditonton rata-rata 4,4 juta pemirsa televisi. Angka tersebut naik 17 persen dari tahun lalu. Platform ESPN mencatat 4,49 juta penonton dalam enam gim yang menjadi sejarah pekan pertama playoff dalam jaringan tersebut.

“Ini pekan pembukaan dengan rating tertinggi dalam 25 tahun. Jadi angkanya fantastis,” ujar pria yang menjadi pimpinan NBA sejak tahun 2014 tersebut.

Jaringan ESPN mencatat bahwa Gim 1 seri Orlando Magic vs Boston Celtics menjadi pertandingan pembuka yang paling banyak ditonton sepanjang masa di platform tersebut. Magic vs Celtics meraih rata-rata hampir 6,7 juta orang penonton. Gim tersebut juga bertepatan dengan Hari Paskah.

Meningkatnya rating NBA di babak playoff ini tidak lepas dari tim-tim yang bertarung di ronde pertama. Seperti seri Timberwolves vs Lakers, Nuggets vs Clippers, dan Warriors vs Rockets. Kemungkinan seri tersebut bisa berlangsung hingga tujuh gim.

Dalam pembukaan Playoff NBA 2025, Nuggets harus menjalani pertandingan dramatis dengan Clippers. Nuggets menang 112-110 melalui overtime. Disusul dengan kekalahan Lakers dari Timberwolves 95-117 di Gim 1 yang disaksikan 5,4 juta penonton.

Seri Rockets vs Warriors juga sangat menghibur berkat ledakan dari Stephen Curry. Tidak kalah seru dalam seri Knicks vs Pistons di Wilayah Barat. Knicks bangkit di kuarter keempat dengan merebut kemenangan 123-112 dari Pistons.

Intensitas semakin meninggi di pekan kedua. Clippers berhasil menyamakan kedudukan 1-1 usai kemenangan 105-102 dari Nuggets kemarin. Dan hari ini Lakers sukses membalas Timberwolves 94-85.

Begitu halnya dengan Pistons yang mengakhiri sejarah buruk di playoff dengan menumbangkan Knicks 100-94. Tiga gim di atas berpeluang memiliki seri yang panjang dengan pertandingan playoff yang lebih seru lagi. (rag)

Foto: Getty Images

SUPER88 – Kemenangan Hangtuah di Medan Memperburuk Rekor Kekalahan Rajawali

Hangtuah Jakarta menambah rekor kekalahan Rajawali Medan. Kini Rajawali telah menelan 16 kekalahan dan belum pernah menang hingga pekan ke-12. Hangtuah menumbangkan Rajawali 84-63 di GOR Universitas Medan.

Rajawali melaju 5-0 di dua menit pertama. Tapi keunggulan mereka hanya bertahan hingga pertengahan kuarter. Hangtuah menutup kuarter pertama itu dengan keunggulan 12 poin.

Hangtuah melanjutkan dominasinya di sisa babak dengan mencapai 31/70 tembakan yang setara dengan 44 persen. Tim asuhan Wahyu Widayat Jati itu sempat melesat dengan keunggulan tertinggi 29 poin menjelang jeda pertandingan.

Hangtuah cukup konsisten di setiap babak. Mereka membukukan setidaknya 20 poin dalam tiga kuarter awal. Hangtuah juga membatasi Rajawali dengan hanya 22 tembakan dari 73 percobaan.

Adonys Henriquez meraih 24 poin, 8 rebound, dan 3 asis. Adonys bermain selama 31 menit dengan mencetak 50 persen dari 18 tembakan. Samuel Adewunmi meraup 7/12 tembakan yang menghasilkan 23 poin, 5 rebound, dan 3 asis.

Quintin Dove menjadi pusat serangan Rajawali dengan mencapai 16 poin dan 8 rebound. Tapi Dove hanya bisa meraih 5/19 tembakan. Di sisi lain, ada Darryl Winata dengan 15 poin. Djery Baptiste dobel-dobel 13 poin dan 16 rebound. Erik Hancik 10 poin untuk Rajawali.

Kemenangan ini membawa Hangtuah (12-4) naik posisi ketiga klasemen sementara. Sedangkan Rajawali (0-16) tetap nyaman di dasar klasemen dengan 28 poin. Mereka berada di bawah Dewa United (13-3) dan Rans Simba Bogor (13-2).

Upaya Rajawali untuk pecah telur semakin berat di laga berikutnya. Sebab, mereka akan bertemu Satria Muda pada Minggu (27/4) mendatang. Dalam pertemuan pertama dengan Satria Muda pada 12 Maret lalu, Rajawali takluk 67-94. (rag)

Foto: IBL

SUPER88 – Hantam Satya Wacana, Tangerang Hawks Samai Rekor 2 Tahun Lalu!

Tangerang Hawks terus terbang! Bertandang ke Satya Wacana Salatiga, Hawks tak terbendung untuk menang dengan skor akhir 100-75, Rabu (23/4). Hawks menunjukkan kekuatan mereka dalam hal kedalaman skuad. Sebanyak 10 dari 12 pemain Hawks berhasil menyumbangkan angka dengan memasukkan setidaknya satu percobaan tembakan. 

Ini jadi kemenangan ketujuh beruntun Hawks atas Satya Wacana. Kedua tim sudah bertemu 8 kali sejak Hawks masuk ke IBL pada 2022. Satu-satunya kekalahan Hawks atas Satya Wacana terjadi di pertemuan perdana kedua tim pada 2022 lalu. 

Hawks pun kini melaju dengan 3 kemenangan beruntun. Ini jadi kali pertama Hawks menang tiga gim beruntun sejak Juni 2023. Rekor kemenangan beruntun terbanyak sepanjang sejarah Hawks adalah 4 gim. Tim asuhan Antonius Joko ini bertengger di peringkat 6 klasemen sementara dengan catatan 10 kemenangan dan 6 kekalahan. Ini jadi kali kedua Hawks menyentuh dua digit kemenangan dalam semusim setelah sebelumnya terjadi di 2023. Kala itu, dari 30 laga, Hawks menang 13 kali dan finis di peringkat 9, satu tingkat di bawah batas akhir Playoff. 

Christopher Bryant kali ini muncul sebagai top skor. Bermain 26 menit dari bangku cadangan, Bryant mencetak dobel-dobel 21 poin plus 11 rebound dengan akurasi 60 persen (9/15). Ini jadi dobel-dobel kedua Bryant musim ini. Dalam dua laga terakhir, Bryant juga selalu mencetak 20+ poin. Jarred Shaw menambahkan 18 poin 9 rebound. Stephaun Branch 17 poin, 8 rebound, 5 asis, sedangkan Gabriel Risky memimpin pasukan lokal dengan 13 poin dari 5/7 tembakan.

Satya Wacana masih berpusat pada barisan asing mereka. Ikcaven Curry yang memulai laga sebagai pemain pengganti memimpin tim dengan dobel-dobel 32 poin, 11 rebound, dan 4 steal selama 29 menit di lapangan. Marquis Davison membantu dengan 18 poin, 9 rebound, dan 7 asis. Kombinasi kedua pemain ini setara dengan 66 persen dari poin Satya Wacana. 

Ini kekalahan kedua beruntun Satya Wacana setelah berhasil menang atas Bali United. Anak-anak asuh Jerry Lolowang ini baru menang 3 kali dari 15 laga. Satya Wacana duduk di peringkat 11 klasemen sementara dengan hasil ini. 

Selanjutnya, Satya Wacana akan menjamh Dewa United, lusa. Hawks akan melanjutkan perjalanan ke timur dengan menyambangi Pacific Caesar Surabaya, tulat. (DRMK)

Foto: IBL

SUPER88 – Nikola Jokic dan Dyson Daniels Masuk Dua Kategori Finalis NBA Awards 2025

Daftar finalis penghargaan NBA 2024-2025 (NBA Awards) telah diumumkan. Ada tiga kategori yaitu MVP, Rookie of the Year, Defensive Player of the Year, Most Improved Player, Sixth Man of the Year, Clutch Player of the Year, dan Coach of the Year.

Dari tujuh kategori utama NBA Awards 2025 itu, ada dua pemain yang menjadi finalis dua kategori sekaligus. Mereka adalah Nikola Jokic dan Dyson Daniels. Artinya dua pemain itu berpeluang meraih dua trofi individu dalam musim ini.

Nikola Jokic begitu bersinar pada NBA 2024-2025. Ia menjadi satu-satunya pemain Denver Nuggets yang menjadi finalis penghargaan individu NBA 2024-2025. Tidak hanya satu kategori. Tapi dua sekaligus.

Jokic, tentu saja, tetap meramaikan persaingan Most Valuable Player (MVP) NBA 2025. Pemain asal Serbia itu menjadi finalis bersama dengan Shai Gilgeous-Alexander (Thunder) dan Giannis Antetokounmpo (Bucks).

Baca juga: NBA Umumkan Finalis Penghargaan Musim 2024-2025

NBA 2024-2025 memang istimewa bagi Jokic. Ia menjadi pemain ketiga dalam sejarah yang meraih rata-rata tripel-dobel. Jokic mencetak 29,6 poin, 12,7 rebound, dan 10,2 asis plus 1,8 steal dalam 70 pertandingan.

Tahun ini menjadi kelima kalinya secara beruntun Jokic menjadi finalis MVP NBA. Ia telah memenangkan tiga diantaranya masing-masing pada 2021, 2022, dan 2024. Hanya tahun 2023 saat Jokic menjadi runner up.

Jika berhasil memenangkan MVP NBA 2025, Jokic akan menyamai rekor Wilt Chamberlain dan LeBron James. Kedua pemain itu telah mengoleksi empat trofi Michael Jordan. Sedangkan MVP terbanyak menjadi miliki Kareem Abdul-Jabbar (6). Disusul oleh Michael Jordan dan Bill Russell masing-masing 5 trofi.

Nominasi kedua Jokic yaitu Clutch Player of the Year 2025. Dalam kategori tersebut, Jokic bersaing dengan Jalen Brunson (Knicks) dan Anthony Edwards (Timberwolves). De’Aaron Fox dan Stephen Curry merupakan pemenang sebelumnya.

Clutch Player of the Year merupakan penghargaan kepada pemain yang dengan performa tajam saat masa-masa kritis. Pengertiannya saat kedua tim berjarak kurang dari 10 poin dengan sisa waktu dibawah lima menit. Penghargaan ini baru diberikan pada 2023.

Baca juga: Jadi Finalis DPOY 2025, Draymond Green Hampir Buktikan Ucapan

Dyson Daniels juga meraih hal yang sama. Daniels masuk kategori Defensive Player of the Year 2025. Ia bersaing ketat dengan Evan Mobley (Cavaliers) dan veteran serta DPOY 2017, Draymond Green (Warriors).

Daniels pun mendapat kategori berat di Most Improved Player 2025. Sebab, lawannya adalah Cade Cunningham yang membawa Pistons lepas dari keterpurukan pada musim ini. Selain itu ada Ivica Zubac dari Clippers.

Pengumuman pemenang dilakukan secara bertahap di sela-sela babak Playoff NBA 2025. Para finalis akan dipilih oleh panelis melalui pemungutan suara. (rag)

Foto: Getty Images

SUPER88 – Charles Barkley Beri Saran untuk Nico Harrison

Nico Harrison kembali muncul ke publik. Manajer Umum Dallas Mavericks itu melakukan sesi wawancara terbuka dengan media pada Senin (21/4). Ini merupakan sesi jumpa pers bagi tim yang telah mengakhiri musim.

Seperti yang telah kita ketahui, Harrison tidak akan jauh-jauh dari pertanyaan mengenai pertukaran Luka Doncic. Harrison dimintai pendapatnya tentang reaksi penggemar Mavericks yang selalu menyerukan “Pecat Nico!” di setiap gim kandang dalam 2,5 bulan terakhir.

Harrison tetap Harrison. Ia tetap dengan pendiriannya. Dan jawabannya itu membuatnya menjadi bulan-bulanan publik (lagi). “Saya tahu bahwa Luka sosok yang penting bagi penggemar. Saya tidak begitu tahu sampai sejauh mana.”

Dengan terpuruknya Mavericks pada musim ini, penggemar semakin membenci Harrison. Legenda hidup NBA yang saat ini menjadi analis NBA, Charles Barkley, memberikan nasihat kepada Harrison terkait situasinya sekarang.

Baca juga: Beda Nasib Lakers-Mavericks, Nico Harrison Tidak Menyesal Menukar Luka Doncic

“Dengar, kawan. Nico Harrison, saya menganggapmu sebagai teman. Saya mendoakan yang terbaik buatmu. Saya pikir Anda telah melakukan pekerjaan yang baik untuk Mavericks. Jelas, apapun yang terjadi musim ini tidak berjalan dengan baik,” ujar Barkley.

Barkley bersikap objektif. MVP NBA 1993 itu mengesampingkan pamor Doncic dan melihat Harrison melakukan tugasnya sebagai kantor depan waralaba. Karena itulah Barkley menyarankan agar Harrison menjauh dari media situasi mereda.

“Kawan, jangan mengadakan sesi jumpa pers lagi. Saya bahkan tidak tahu apa yang kau lakukan. Sungguh. Saya bersimpati terhadapmu. Tapi saya sama sekali tidak mengerti apa yang Anda lakukan. Perang sudah berakhir. Kau menerima kekalahan. Saya harap kamu tetap bekerja, tim pulih. Tetapi ingat kawan. Jangan lakukan wawancara lagi. Tolong jangan.”

Baca juga: Nico Harrison Meragukan Kesetiaan Luka Doncic

Saat mengirim Doncic ke Lakers, Mavericks mendapatkan Anthony Davis. Harrison memang sudah menduga ia akan mendapatkan reaksi negatif. Tapi reaksi itu akan cepat mereda jika Davis bermain apik dengan skuad Mavericks lainnya.

Hanya saja Harrison tidak menduga bahwa Mavericks akan mengalami badai cedera yang merenggut hampir separuh dari pemain utamanya. Seperti Kyrie Irving, Dante Exum, Dereck Lively, Daniel Gafford, hingga PJ Washington.

Mavericks bahkan hampir tidak memenuhi syarat minimal pemain dalam beberapa pertandingan saat Davis absen. Setelah Davis pulih, Mavericks berjuang dengan mengikuti babak play-in setelah finis di peringkat ke-10. Tapi tetap tidak lolos playoff karena kalah dari Grizzlies. (rag)

Foto: Getty Images

SUPER88 – Cooper Flagg Masuk NBA Draft 2025, Berpeluang Jadi Pilihan Pertama 

Bintang Duke Cooper Flagg telah menyatakan keinginannya untuk mengikuti draft NBA mendatang setelah satu musim bersama Blue Devils. Cooper Flagg dari Duke, yang diharapkan menjadi pilihan utama keseluruhan, menyatakan diri untuk Draft NBA 2025. Utah Jazz, Washington Wizards dan Charlotte Hornets memiliki peluang terbaik untuk memenangkan lotere Draft NBA tahun ini.

Cooper Flagg telah diproyeksikan sebagai pilihan utama No. 1 dalam NBA Draft sejak ia memulai musim pertamanya di Duke. Jadi, tidak mengherankan jika pemain depan setinggi 6 kaki 9 inci itu telah memutuskan untuk mengikuti NBA Draft 2025.

Flagg membuat pengumuman tersebut dalam sebuah unggahan di Instagram pada hari Senin, waktu Amerika Serikat. “Duke selalu menjadi impian saya, tetapi saya gembira mengumumkan bahwa saya akan memasukkan nama saya ke dalam draft 2025.”

Ia menyebut musim pertamanya sebagai “tahun terbaik dalam hidup saya.” Ia kemudian menyatakan bahwa ia akan secara resmi mengikuti NBA Draft 2025. Flagg menyebutnya “baru permulaan,” dan mengatakan bahwa ia akan menjadi bagian dari persaudaraan Duke seumur hidup.

Meskipun baru berusia 17 tahun, Flagg mengukuhkan dirinya sebagai salah satu pemain terbaik di level tersebut dan menjadi alasan mengapa ia dianggap sebagai pilihan nomor 1 dalam draft NBA 2025 mendatang. Ia berusia 18 tahun pada bulan Desember, sekitar sebulan setelah musim dimulai.

Flagg mencetak rata-rata 19,2 poin, 7,5 rebound, dan 4,2 asis selama satu musim bersama Blue Devils. Ia melakukan tembakan 39 persen dalam 135 percobaan tripoin, sekaligus menyumbang 1,4 steal dan 1,4 blok per pertandingan. Ia menjadi pemain pertama, sejak statistik pertahanan resmi pada tahun 1986, yang memimpin tim di semua lima kategori dalam pertandingan Final Four.

“Hari ini baru permulaan, tetapi persaudaraan itu akan selalu bersama saya seumur hidup,” kata Flagg.

Undian draft NBA 2025 akan diadakan pada tanggal 12 Mei di mana tim yang gagal lolos ke babak playoff akan mengetahui pilihan mana yang mereka miliki dan siapa yang akan memiliki kesempatan untuk memilih Flagg. (tor)

Foto: people.com

SUPER88 – Kesalahan Kecil yang Harus Dibayar Mahal oleh Nuggets

Sebuah kesalahan kecil di Gim 2 yang bakal menghantui Denver Nuggets di saat-saat krusial yang membuat mereka menalan kekalahan dari LA Clippers. Di saat yang sama, Kawhi Leonard mencetak 39 poin fenomenal untuk memimpin Clippers.

Kumpulan momen di akhir Gim 2 akan menghantui Nuggets jika seri ini tidak berjalan sesuai keinginan mereka. Dimulai dari peluang Aaron Gordon untuk melakukan dunk gagal. Kesalahan fatal Michael Porter Jr. saat melakukan outpass. “Bagaimana jika” setelah pelatih sementara David Adelman tidak meminta time-out pada penguasaan bola terakhir, saat tertinggal tiga poin.

Semuanya berujung pada kekalahan, dengan skor 102-105, di Gim 2 dalam seri yang tampaknya harus diimbangi saat pertandingan beralih ke Los Angeles pada hari Kamis, waktu Amerika Serikat. Christian Braun dan Nikola Jokic gagal melakukan percobaan tripoin untuk menyamakan kedudukan di detik-detik terakhir yang menegangkan.

Jokic mencetak sebagian besar poinnya di babak kedua, dengan raihan 26 poin, 12 rebound, dan 10 asis. Jamal Murray, yang mengenakan kaus dalam lengan panjang, menambahkan 23 poin. Porter membukukan dobel-dobel setelah dicadangkan di akhir Gim 1.

Betapapun gigihnya pertahanan Denver, Leonard mampu bangkit dan menghujani Nuggets dengan tembakan. Ia mengejar Murray dengan berbagai cara sejak awal. Murray mampu menghadapi tantangan itu. Namun, itu tidak relevan melawan salah satu tembakan lompat yang paling sulit dijaga sepanjang masa. Pemain cadangan Nuggets Jalen Pickett memberikan momen puncak playoff dalam hidupnya, saat ia membendung satu-satunya tembakan Leonard yang gagal di babak pertama.

Babak pertama berakhir dengan Leonard menghukum Jokic karena pemilihan tembakan yang melelahkan. Dengan tangan Zubac di wajahnya, Jokic melepaskan tembakan tiga angka dari atas ring. Bintang Clippers itu berlari ke ujung lain dan melompat di antara para pemain bertahan untuk melakukan tembakan tiga angka yang tidak seimbang saat bel berbunyi. Los Angeles unggul 55-52. Kurangnya agresivitas Jokic di area pertahanan lawan tampak sepanjang pertandingan. Selama kuarter kedua, ia mengenakan pelindung siku kanan yang kadang mengganggu yang tidak ada di kuarter pertama. 

“Sulit untuk menyerang Kawhi Leonard. Namun, Anda dapat memberi ruang karena mengetahui bahwa Kawhi adalah pemain bertahan yang aktif. … Ia adalah penembak kelas dunia,” kata pelatih Adelman tentang Leonard.

“Ia adalah salah satu penembak terbaik yang pernah saya lihat. Itu kesalahan saya. Namun, saya pikir di sisi pertahanan, Anda harus terlibat. … Jika kami akan mengambil alih pertahanan, dan tanggung jawab Anda sebagai pemain yang rendah adalah untuk memengaruhi Zubac saat ia berguling ke ring, maka Anda harus melakukannya. Bukan hanya dia, semua orang. Dan jika Anda tidak dapat melakukannya, maka saya tidak dapat mempertahankan Anda dalam permainan.”

Kawhi Leonard tampil cemerlang, menyelesaikan pertandingan dengan 39 poin, 3 rebound, 5 asis, 2 steal, dan 1 blok dengan 15/19 tembakan dari lapangan dan 4/7 dari jarak tiga poin dalam 39 menit waktu bermain. Dia adalah salah satu dari tiga pemain (sejak 1997-98) yang mencatat 20+ poin pada 90+ FG% di playoff. 

Leonard juga melampaui Chris Paul (2.981) dan menempati posisi ke-29 dalam daftar pencetak skor playoff sepanjang masa. Setelah Paul, pemain berikutnya yang harus dilewati Leonard adalah Hall of Famer James Worthy (3.022).

Gim ke-3 akan berlangsung pada Kamis malam, waktu Amerika Serikat, di Los Angeles, California. (tor)

Foto: newsweek.com

SUPER88 – Atlanta Hawks Evaluasi Tim, Dimulai dari Landry Fields

Setelah musim mereka berakhir lebih awal, Atlanta Hawks bergerak ke arah baru dengan manajemen mereka. Hawks mengumumkan Senin sore (21/4) waktu Amerika Serikat, bahwa mereka memecat manajer umum Landry Fields dan telah memulai pencarian presiden operasi basket. Keputusan ini sudah lama tertunda, mengingat langkah-langkah terbesar yang diambil Fields sejak bergabung dengan tim.

Keputusan Atlanta untuk memecat GM Landry Fields sedikit mengejutkan, mengingat langkah terbesar sejauh ini adalah perpanjangan kontrak De’Andre Hunter dan perdagangan untuk mengakuisisi Dejounte Murray. Dua langkah yang sulit untuk dijual dengan apa yang terjadi pada kedua pemain.

Tetapi Hawks kekurangan pemain cadangan dan membutuhkan pencetak skor kedua di belakang Trae Young. Bahkan tanpa cedera, tim memiliki kelemahan mencolok yang dapat disalahkan pada jajaran manajemen. Namun, begitu sering melawan tim yang sedang berjuang di musim 2024-2025, Hawks tampil buruk. 

Kurangnya penyesuaian pelatih Quin Snyder mengkhawatirkan, dan hal ini paling mencolok terlihat di babak play-in NBA. Dua pertandingan untuk memperpanjang musim, dan Snyder tidak punya jawaban sama sekali.

Menyusul kabar pemecatan tersebut, Hawks promosikan Onsi Saleh menjadi GM, berpisah dengan Landry Fields. Onsi Saleh telah bersama Hawks sejak 2024 dan menggantikan Landry Fields sebagai manajer umum. 

Hawks mempromosikan Onsi Saleh ke posisi GM, sekaligus mengumumkan bahwa mereka telah membuka pencarian presiden operasi basket. Atlanta mencatat rekor 40-42 musim ini, lalu gagal masuk babak playoff setelah kalah 0-2 di Turnamen Play-In.

“Setiap offseason, kami mengevaluasi cara kami beroperasi dan cara-cara untuk meningkatkan organisasi kami,” kata pemilik utama Hawks Tony Ressler. “Saat memasuki offseason yang krusial ini, kami memiliki beberapa keputusan rumit di depan kami, dan kami berkomitmen untuk menyediakan sumber daya manusia dan keuangan yang dibutuhkan untuk memastikan bahwa kami menavigasi keputusan ini dengan tingkat presisi dan pandangan ke depan yang tinggi.”

Fields memimpin pengambilan keputusan setahun yang lalu ketika Atlanta memiliki pilihan No. 1 dan memilih Zaccharie Risacher, yang merupakan finalis Kia Rookie of the Year musim ini. Hawks memiliki garda All-Star dalam diri Trae Young dan bintang baru lainnya dalam diri Dyson Daniels, finalis Kia Defensive Player of the Year dan Kia Most Improved Player musim ini.

Hawks belum memenangkan seri playoff sejak mencapai final Wilayah Timur pada tahun 2021. (tor)

Foto: thebrunswicknews.com

SUPER88 – Format Baru IBL All-Star 2025, Pemain Lokal vs Pemain Asing

IBL All-Star 2025 menggunakan format baru. Tahun ini IBL menghadirkan tema “Brighter Future” yang merupakan tema baru setelah dua musim. IBL 2025 menyuguhkan format berbeda dengan mempertandingkan pemain lokal vs pemain asing.

IBL All-Star 2025 akan berlangsung pada 3 Mei mendatang di Britama Arena, Jakarta Utara. Ada dua pertandingan yang menjadi sajian utama yaitu Indonesia Stars vs Foreign Star dan Team Merah vs Team Putih.

Selain itu, juga ada event lain yang menjadi ciri khas All-Star. IBL All-Star 2025 diramaikan oleh Kontes Tripoin, Kontes Slam Dunk, Celebrity Games, serta pertandingan khusus legenda basket Indonesia.

“Jadi, All-Star kali ini, IBL menghadirkan inovasi baru. Sebelumnya ada tema Legacy for the Future selama dua tahun. Tahun ini kami membuat konsep Indonesia Stars melawan Foreign Star,” kata Dirut IBL Junas Miradiarsyah dalam jumpa pers pada Selasa (22/4) di kawasan Senayan, Jakarta Pusat.

“Semua yang terbaik dari pemain-pemain Indonesia, pemain naturalisasi maupun heritage (keturunan), melawan pemain asing yang dijadikan satu tim. Dan tahun ini kami menggunakan dua gim,” tuturnya.

Pemungutan suara telah dilakukan oleh penggemar. Ada 12 pemain lokal dan heritage/naturalisasi dan 12 pemain asing yang mendapatkan suara terbanyak. Masing-masing tim dipimpin oleh pelatih juga dengan suara tertinggi. Wahyu Widayat Jati menangani Indonesia Stars dan David Singleton menjadi pelatih Foreign Stars.

Kemudian untuk Team Merah dan Team Putih merupakan pemain lokal dan heritage/naturalisasi, yang menempati peringkat ke-13 hingga 36. Pemilihan Team Merah vs Putih menggunakan sistem draft yang dilakukan pada 12 April lalu. Adapun Arki Dikania Wisnu menjadi kapten Team Merah. Ali Bagir Alhadar menjadi kapten Team Putih.

“Hal yang perlu kita lihat di pertandingan All-Star ini merupakan sebuah showcase. Namanya showcase ada suatu misi yang dibawa. Nah, misi yang kami bawa adalah pemain lokal kita sudah saatnya bersaing dengan pemain asing,” jelas Junas. (rag)

Foto: Ragil Putri Irmalia

SUPER88 – Pemain-pemain yang Akan Berlaga di Event IBL All-Star 2025

IBL All-Star 2025 segera datang. Event tersebut dijadwalkan pada 3 Mei 2025 di Britama Arena, Jakarta Utara. IBL All-Star menampilkan event-event yang menyuguhkan penampilan pemain terbaik liga.

IBL All-Star Game menjadi sajian utama. Ada dua pertandingan yang diikuti empat tim. Format baru menampilkan Indonesia Stars vs Foreign Stars, yang merupakan pertandingan pemain lokal vs pemain asing. Kemudian pertarungan antar pemain lokal dalam Team Merah vs Team Putih.

Baca juga: Format Baru IBL All-Star 2025, Pemain Lokal vs Pemain Asing

“Saya mewakili pemain lokal, pasti lebih semangat. Ingin bisa membuktikan ke pemain asing, ke netizen, ke penonton dengan omongan yang ah kebantu pemain asing nih (timnya),” kata Kaleb Ramot Gemilang pada Selasa (22/4) di kawasan Senayan, Jakarta Pusat.

“Kami ingin membuktikan bahwa kami mampu menunjukkan skil kami melawan mereka (pemain asing). Lebih seru karena musim lalu paling maksimal empat pemain asing. Sekarang 12 pemain asing satu tim pasti akan lebih menghibur,” lanjutnya.

Kaleb sendiri tergabung dalam Indonesia Stars. Tim tersebut terdiri dari pemain lokal dan naturalisasi/heritage yang mendapat perolehan suara terbanyak. Indonesia Star dibesut oleh Youbel Sondakh, yang juga memperoleh suara tertinggi kategori pelatih di IBL All-Star 2025.

(Daftar Lengkap Pemain IBL All-Star Game 2025 Ada Dibawah)

Kaleb akan berlaga dua kali di IBL All-Star 2025. Pemain Dewa United Banten itu juga berpartisipasi dalam Kontes Tripoin. Kaleb akan bersaing dengan Adonys Henriquez, Miguel Miranda, Abraham Damar Grahita, dan Diftha Pratama. Kontes Tripoin pada pukul 17.00 WIB.

“Untungnya kali ini nggak ada Jordan Adams (rekan setim). Kalau ada Jordan Adams lagi, berani jamin dia juara Kontes Tripoin lagi. Tahun ini semua partisipan bagus-bagus. Semua ada peluang,” kelakar Kaleb.

Untuk Kontes Slam Dunk diikuti empat pemain. Mereka adalah Stephaun Branch (Tangerang Hawks), Quintin Dove (Rajawali), Marquis Davison (Satya Wacana), dan AJ Bramah (Pacific Caesar). Kontes Slam Dunk berlangsung pukul 20.00 WIB.

Selain pemain profesional yang berlaga di IBL All-Star 2025, juga ada event eksibisi yang menampilkan The Legends, alias mantan pemain basket legendaris. Kemudian ada Celebrity Games yang diikuti oleh para pesohor penggemar basket. (rag)

 

Daftar Pemain IBL All-Star Game 2025

Indonesia Stars:

Abraham Damar Grahita (Satria Muda), Yudha Saputera (Prawira), Fisyaiful Amir (Hangtuah), Diftha Pratama (Hangtuah), Reza Guntara (Pelita Jaya), Avan Seputra (Satria Muda), Kaleb Ramot Gemilang (Dewa United), Pandu Wiguna (Prawira), Vincent Kosasih (Pelita Jaya), Devon Van Oostrum (Rans), Lester Prosper (Dewa United), Frank Johnson (Pacific Caesar)

Pelatih Wahyu Widayat Jati (Hangtuah)

 

Foreign Stars:

Stephaun Branch (Tangerang Hawks), Gelvis Solano (Dewa United), Jaquori McLaughlin (Pelita Jaya), Xavier Cannefax (Bali United), Adonys Henriquez (Hangtuah), KJ McDaniels (Pelita Jaya), Quintin Dove (Rajawali), AJ Bramah (Pacific Caesar), KJ Buffen (Rans), Travin Thibodeaux (Kesatria Bengawan), William Artino (Kesatria Bengawan), Rakeem Christmas (Hangtuah)

Pelatih: David Singleton (Prawira)

 

Team Merah

Kapten: Arki Dikania Wisnu (Dewa United)

Frank Johnson (Pacific Caesar), Ebrahim Lopez (Tangerang Hawks), Rizky Ari Daffa (Pacific Caesar), Abraham Wenas (Kesatria Bengawan), Yesaya Saudale (Pelita Jaya), Agassi Goantara (Pelita Jaya), Galank Gunawan (Rans Simba Bogor), Kevin Moses (Kesatria Bengawan), Esha Lapian (Kesatria Bengawan), Julian Chalias (Satria Muda), Daniel Salamena (Rans Simba Bogor)

Pelatih: Youbel Sondakh (Satria Muda)

 

Team Putih

Kapten: Ali Baghir Alhadar

Fisyaiful Amir (Hangtuah), Ponsianus Indrawan (Kesatria Bengawan), Reza Guntara (Pelita Jaya), Daffa Dhoifullah (Pacific Caesar), Aven Pratama (Pacific Caesar), Xavier Ford (Borneo Hornbills), Jarron Crump (Satria Muda), Hans Abraham (Borneo Hornbills), Putu pande (Bali United), Daniel Wenas (Borneo Hornbills), Widyanta Putra Teja (Satria Muda)

Pelatih: Johannis Winar (Pelita Jaya)

 

Foto: IBL