SUPER88 – Jaren Jackson Jr. Operasi Jempol Kaki Sehari Setelah Perpanjangan Kontrak

Hanya dalam waktu sehari Jaren Jackson Jr. mengalami perubahan nasib yang drastis. Ia mendapat perpanjangan kontrak fantastis dari Memphis Grizzlies. Kemudian Jackson mengalami cedera sendi jempol kaki kanan yang membuatnya sampai naik ke meja operasi.

Grizzlies mengumumkan Jackson menjalani prosedur penanganan cedera tersebut pada Selasa (1/7) waktu setempat. Cedera itu terjadi saat Jackson menjalani aktivitas basket di luar musim.

“Jackson Jr. mengalami cedera jempol kaki kanan, yang setelah dievaluasi ahli kemarin, ditentukan bahwa ia memerlukan prosedur untuk memperbaikinya. Informasi terkini dan jadwal pemulihan diberikan setelah prosedur tetapi Jackson diharapkan pulih sepenuhnya,” tulis keterangan resmi Grizzlies.

Jackson diharapkan bisa pulih sepenuhnya menjelang musim baru. Terutama untuk mengikuti kamp pelatihan yang biasanya dimulai pada bulan September. Tetapi Grizzlies belum merilis waktu perkiraan pemulihan cedera Jackson.

Cederanya Jackson tersebut terjadi sehari setelah ia menyetujui perpanjangan kontrak selama lima tahun. Grizzlies memberi nilai kontrak Defensive Player of the Year 2023 itu sebesar 240 juta Dolar AS.

Jackson pernah mengalami cedera lutut pada Agustus 2020. Cedera itu membuat penampilannya terbatas di musim berikutnya. Jackson hanya tampil dalam 11 gim pada 2020-2021. Kemudian bangkit di 2021-2022 dengan mencatat 78 gim yang merupakan jumlah pertandingan terbanyak selama kariernya dan masuk All-Defensive First Team.

Momentum Jackson terus berlanjut setelah itu. Jackson terpilih sebagai DPOY 2023 mengalahkan Brook Lopez dan Evan Mobley dalam pemungutan suara. Pada musim tersebut Jackson meraup 18,6 poin, 6,3 rebound, dan 3 blok per gim.

Jackson meraih All-Star pertamanya pada tahun ini. No. 4 NBA Draft 2018 itu memiliki rata-rata 22,2 poin, 5,6 rebound, dan 1,5 blok dalam 74 pertandingan pada 2024-2025. Namanya juga masuk dalam All-Defensive Second Team.

Cederanya Jackson menambah daftar pemain Grizzlies yang tidak fit. Ada Brandon Clarke yang masih pemulihan panjang cedera PCL. Begitu juga dengan Zach Edey yang operasi pergelangan kaki.

Grizzlies sendiri sedang melakukan perombakan usai menukar Desmond Bane ke Orlando Magic untuk mendapatkan Cole Anthony, Kentavious Caldwell-Pope, dan beberapa hak pilih tahun ini dan 2029. (rag)

Foto: Getty Images

SUPER88 – AZA Run 1, Keseriusan Merek AZA untuk Para Pecinta Olahraga Lari Indonesia

Setelah sukses dengan meluncurkan sepatu basket AZA DBL Play dan sepatu kasual AZA Neo-Classic, hari ini, 2 Juli, merek perlengkapan pakaian (apparel) olahraga AZA untuk kali pertama memperkenalkan lini terbarunya. Sepatu lari AZA Run 1.

Bersamaan dengan momentum dimulainya Race Pack Collection Green Force Run 2025 di Lapangan Thor Surabaya, AZA Run 1 langsung keluar dengan tiga varian warna (colorways). Hitam-ungu (Galaxy), putih-biru muda (Fresh Morning), dan kuning lemon (G-Force).

Menjalani proses desain, pengembangan, dan produksi yang intensif, sepatu lari AZA Run 1 sangat memperhatikan aspek-aspek ergonomis. Material-material terbaik membentuk struktur sepatu lari yang kokoh, ringan, dan adaptif dengan tipe atau gaya berlari penggunanya.

Pada bagian atas atau upper, AZA Run 1 menggunakan material Forma. Sebuah lapisan kuat yang lentur, namun memiliki pori-pori yang luas agar kaki tetap sejuk dan bisa “bernafas” saat berlari. Bagian upper ini didukung pula tali sepatu bergerigi dengan sentuhan secure lacing system. Memastikan tali sepatu tetap kuat saat berlari.

Midsole dan outsole AZA Run 1 terbuat dari material yang mengkombinasikan dua fungsi sekaligus. Busa midsole AZA Molekul Foam meredam beban ketika kaki mendarat saat berlari.

Tambahan Stabilizer Plate di tengah-dalam midsole menambah energi kekuatan saat kaki melakukan tolakan baru dalam berlari. Energi saat berlari menjadi sangat efisien. Bagian bawah atau outsole juga dilengkapi dengan material karet anti-selip.

“AZA Run 1 adalah sepatu lari pertama kami. Sepatu lari yang telah kami kembangkan dalam beberapa waktu terakhir. Seperti semua hal yang pernah kami lakukan sebelumnya, ini adalah sepatu serius. Sepatu lari serius. Sepatu lari performance. Semoga Sepatu ini bisa membuat kita semua berlari lebih baik. Berlari lebih cepat.” Jelas Azrul Ananda, CEO brand AZA.

Sebelum akhirnya diproduksi massal untuk para pecinta olahraga di Indonesia, AZA Run 1 juga telah diuji oleh beberapa pelari atau atlet profesional dan para pecinta lari serius lainnya.

“Nyaman sekali. Kualitas material-material sepatu ini mendukung performa. Bouncy saat mendarat dan ada bantuan tolakan saat akan mulai mengayunkan langkah lari berikutnya,” kata Bisma Diwa Abina, pelari nasional yang menjadi salah satu penguji kualitas AZA Run 1.

AZA Run 1 mulai hari ini sudah bisa didapatkan di seluruh outlet AZA Wear, di azawear.com, dan di e-commerce resmi AZA Wear dengan harga Rp575.800. Bersama AZA Run 1, berlari lebih cepat, lebih nyaman, lebih aman.

SUPER88 – Cavaliers Ikut Senang dengan Kembalinya Tim WNBA di Cleveland

Donovan Mitchell antusias dengan kehadiran saudara perempuan Cleveland Cavaliers. Ya, Cleveland akan memiliki tim WNBA untuk pertama kalinya. Debut Cleveland akan terjadi di WNBA 2028.

“Saya hanya ingin mengatakan, WNBA, selamat datang di Cleveland. Kami gembira. Saya tahu penggemar juga demikian. Seluruh kota gembira. Ini akan menyenangkan. Selamat datang Cleveland dan sampai jumpa,” tulis Mitchell.

Tim tersebut belum diberi nama. Untuk sementara disebut sebagai Cleveland WNBA Team. Mereka resmi berdiri pada 30 Juni lalu. Cleveland WNBA Team akan menempati arena yang sama dengan Cavaliers yaitu di Rocket Arena atau sebelumnya bernama Rocket Mortgage Fieldhouse.

Baca juga: Ekspansi Besar-besaran WNBA, Total 18 Tim Hingga 2030 dan Terus Bertambah

“Saya turut mengucapkan bahwa kami sangat senang menyambut WNBA di The Land. Saya tidak sabar untuk datang menonton beberapa pertandingan dan mendukung tim ini,” imbuh Darius Garland.

WNBA mengumumkan tiga tim baru dalam ekspansi hingga 2030. Bersamaan dengan Cleveland, ada Detroit (2029) dan Philadelphia (2030). Tahun depan Portland dan Toronto Tempo akan debut di WNBA.

Cleveland sebenarnya pernah memiliki tim WNBA. Tim tersebut bernama Cleveland Rockets yang aktif pada 1997 hingga 2003. Rockets merupakan salah satu tim pendiri WNBA bersama dengan Charlotte Sing, Houston Cornets, Los Angeles Spark, New York Liberty, Phoenix Mercury, Sacramento Monarchs, dan Utah Stazz (sekarang Las Vegas Aces).

Tetapi umur Rockers tidak lama karena tidak ada kepemilikan yang mau meneruskan investasi. Waralaba tersebut hanya bertahan enam musim di WNBA. Pencapaian terbaiknya adalah semifinal wilayah dengan hasil kekalahan 1-2 dari Liberty. Rockers terakhir bermain di WNBA 2003 dan tumbang dari Detroit Shock.

Akhir berselang 22 tahun kemudian, Cleveland bisa membawa kembali WNBA. Dan Gilbert menjadi pemilik dari waralaba tersebut di bawah naungan Rock Entertainment Group, yang juga memiliki Cavaliers, Cleveland Charge (G League), dan Cleveland Monsters (AHL).

Banyak yang senang WNBA kembali ke Cleveland dan Detroit. Tetapi ada pendapat lain dari pemain Indiana Fever Sophie Cunningham. Ia menuturkan seharusnya WNBA memiliki kota-kota yang lebih prestise seperti Miami, Nashville, dan Kansas City.

“Saya tidak tahu apa yang membuat orang antusias pergi ke Detroit atau (Cleveland),” kata Cunningham di sela-sela Final WNBA Commissioner’s Cup 2025. Mitchell langsung menanggapi komentar itu. “Cleveland pada musim panas!!” jawab Mitchell.

Tentunya ekspansi WNBA terus berlanjut mengingat saat ini minat terhadap bola basket putri terus tumbuh. Beberapa kota dan investor telah mengajukan tawaran untuk membeli lisensi. (rag)

Foto: Getty Images

SUPER88 – Damian Lillard Bahagia “Dibebaskan” oleh Bucks

Hari pertama Free Agency sudah bikin geleng-geleng kepala. Milwaukee Bucks memutus kontrak Damian Lillard. Ada reaksi beragam. Giannis Antetokounmpo tidak suka dengan keputusan Bucks. Sebaliknya, Lillard merasa senang-senang saja.

Lillard sedang mengalami cedera Achilles. Cedera terjadi saat babak playoff pada akhir April lalu tatkala melawan Indiana Pacers. Kemungkinan besar Lillard tidak akan bermain pada musim 2025-2026. Faktor inilah yang membuat Bucks berani melepas Rookie of the Year 2013 tersebut.

Kontrak Lillard tersisa dua musim sebesar 113 juta Dolar AS yang berasal dari pertukaran Portland Trail Blazers. Bucks akan membayar Lillard sebesar 22,5 juta Dolar AS dalam lima musim ke depan atau disebut dengan skema stretch provision.

Selain itu, Lillard akan berstatus free agent. Ia bisa bebas memilih tim yang sesuai dengan harapannya. Dan Lillard juga tidak perlu memusingkan aspek finansial mengingat masih punya “tabungan” dari Bucks hingga 2030.

Baca juga: Keputusan Berani Bucks! Memutus Kontrak Lillard agar Giannis Bertahan!

Ini menjadi pertama kali dalam karier Lillard bisa menentukan tim sebagai free agent. Lillard datang ke Milwaukee pada September 2023 setelah menghabiskan 12 tahun di Portland. Dalam pertukaran yang melibatkan Suns itu, Bucks melepas Jrue Holiday, yang akhirnya diambil oleh Celtics dan juara NBA 2025.

Lillard dilaporkan terkejut seperti halnya orang-orang lainya saat Bucks memutus kontraknya. Tetapi menurut The Athletic, Lillard juga merasa gembira karena Bucks telah “membebaskannya”. Sebab, Lillard kini memiliki dua hal yaitu uang dan kebebasan memilih tim baru.

“Jadi, Anda dapat menafsirkan sesuka hati, tetapi pada akhirnya, Dame akan menjadi free agent untuk pertama kali dalam karirnya. Ia akan memiliki kesempatan untuk memilih timnya sendiri,” ujar NBA insider Chris Haynes dalam NBA TV.

Masuknya Lillard dalam free agent membuat tim-tim lain gaduh. Meskipun masih cedera, Lillard memiliki reputasi sebagai salah satu garda elite di NBA dengan meraih sembilan kali All-Star. Lillard mencatat rata-rata 24,9 poin, 4,7 rebound, dan 7,1 asis dalam 58 gim pada 2024-2025.

Lillard tinggal melihat tim mana yang cocok dan memberikan tawaran yang menarik. Entah sekarang atau musim depan. Tidak hanya soal jumlah uang. Tetapi peluang untuk bersaing meraih gelar. Seperti yang diharapkan saat meninggalkan Portland 1,5 tahun lalu. (rag)

Foto: Getty Images

SUPER88 – Pendapat Kevin Durant Tentang Era Baru Oklahoma City Thunder

Kevin Durant hadir sebagai bintang tamu siniar Mind the Game yang dipandu oleh rekannya sesama MVP NBA, LeBron James dan Steve Nash. Dalam bagian pertama di episode terbaru siniar tersebut, KD membicarakan mantan timnya yaitu Oklahoma City Thunder.

Sebagai catatan, syuting siniar tersebut dilakukan sebelum Thunder menjadi juara NBA 2025 dengan menumbangkan Indiana Pacers 4-3. Juga terjadi sebelum pengumuman perpindahan KD ke Houston Rockets.

Thunder menjadi tim termuda NBA 2024-2025 dengan rata-rata pemain berusia 24 tahun. Keberhasilan mereka memenangkan trofi Larry O’Brien dengan roster semuda itu membuat Thunder bisa mendominasi liga selama beberapa tahun mendatang. Bahkan menciptakan dinasti juara.

KD menilai Thunder telah belajar dari kesalahan di eranya. KD hadir dalam era awal Thunder di Oklahoma. Mereka memiliki aset pemain seperti James Harden dan Russell Westbrook yang membawa waralaba tersebut mencapai Final NBA 2012.

Setelah Thunder kalah dari Miami Heat di Final NBA 2012, roster Thunder berubah. Thunder menukar Harden yang Sixth Man of the Year 2012 itu ke Rockets. Thunder tidak bersedia memberi Harden kontrak maksimal karena mereka menghindari luxury tax. Efeknya terasa karena mereka tereliminasi di semifinal.

Baca juga: Shai Gilgeous-Alexander Dapat Perpanjangan Kontrak Maksimal dari OKC Thunder

Pada akhirnya KD turut meninggalkan Oklahoma ke Golden State Warriors pada 2016. Terakhir Westbrook yang pindah ke Rockets pada 2019. Thunder mengalami masa krisis pada 2020-2023. Mereka mulai bangkit dengan pertukaran Shai Gilgeous-Alexander dan mendapat bakat-bakat dari draft seperti Jalen Williams dan Chet Holmgren.

KD menyoroti peran Williams dan Holmgren sebagai pendukung bagi Shai. “Shai, dia akan selalu menjadi pemain utama sepanjang kariernya. Bagaimana dengan Jalen Williams dan Chet? Mereka bermain hebat untuk saat ini. Tetapi dua pemain ini harus lebih baik. Seperti itulah kenyataannya. Tetap konsisten dan saya pikir mereka bisa. ,” kata MVP NBA 2014 itu.

KD melihat Thunder akan mempertahankan pemain-pemain intinya dan kali ini bersedia membayar luxury tax tersebut. Thunder melakukannya dengan memberi Shai kontrak maksimal empat tahun senilai 285 juta Dolar AS. Shai melakukannya lebih awal demi Thunder. Padahal jika dilakukan tahun depan, ia bisa mendapat super maksimal 380 juta Dolar AS.

“Salary cap. Saya rasa Thunder akan membayar apa pun. Mereka tahu mereka punya tim hebat dan sesuatu yang istimewa di depan mereka. Williams dan Chet harus berkembang dan menjadi All-Star,” imbuhnya. (rag)

Foto: Getty Images

SUPER88 – Deandre Ayton Jadi Rebutan Tiga Tim

Setelah Portland Trail Blazers melakukan buy-out untuk kontraknya, maka Deandre Ayton kini menjadi salah satu pemain paling menarik di bursa pemain free-agent NBA. Semakin banyak spekulasi yang muncul di media, termasuk dirinya yang kini jadi rebutan tiga tim.

Setelah gagal melepas gaji Ayton yang akan berakhir sebesar AS$35,6 juta untuk tahun 2025-2026 melalui skema perdagangan, Portland memilih untuk menegosiasikan pembelian kontrak (buy-out) dengan pemain berusia 26 tahun itu. Alasanya karena klub tersebut ingin mengatur ulang daftar pemainnya di sekitar pemain besar muda Donovan Clingan, dan pemain pemula Yang Hansen, ditambah Robert Williams III yang selalu cedera, dan pemain veteran yang jarang dimainkan Duop Reath.

Ayton yang dipilih dengan pilihan No. 1 dalam draft NBA 2018 dari Arizona, mengungguli bintang-bintang All-NBA masa depan Luka Doncic, Shai Gilgeous-Alexander, Trae Young, dan Jaren Jackson Jr., telah menjadi center starter yang berguna di skuad Phoenix Suns yang melaju ke Final NBA 2021. 

Tetapi setelah skorsing steroid dan masalah kimia, ia dikirim ke Portland pada tahun 2023. Ayton tampak tidak terlibat sama sekali selama dua musimnya di Portland secara defensif, meskipun ia mencatatkan statistik yang solid.

Selama dua tahun bersama Portland, Ayton rata-rata mencetak 15,7 poin, 10,7 rebound, 1,6 asis, 0,9 steal, dan 0,9 blok per malam. Ia juga absen dalam banyak pertandingan, masing-masing dalam 27 dan 42 pertandingan pada musim 2023-2024 dan 2024-2025.

Menurut Jason Quick dari The Athletic, ada beberapa masalah serius di balik layar yang menginspirasi Portland untuk beralih dari pemain termahalnya musim panas ini. Catatan singkat bahwa Portland tidak mempermasalahkan masalah kesehatan Ayton.

“Namun pada akhirnya, mereka tidak bisa menerima perilaku buruknya,” tulis Quick. “Keterlambatan dalam penerbangan dan latihan tim, menurut sumber tim. Ketidakhadiran dalam jadwal rehabilitasi. Para penggemar melihatnya membanting kursi saat ia dikeluarkan dari pertandingan. Dan sumber tim mengatakan ada amukan di ruang ganti saat ia dikesampingkan karena penampilannya yang buruk.”

Menurut NBA Insider Jake Fischer, Pacers telah mendaftarkan minat kepada Ayton. Ini bukan pertama kalinya Indiana mencoba mendatangkan Ayton. Pada tahun 2022, mereka mengontraknya dengan tawaran empat tahun senilai AS$133 juta saat ia menjadi pemain free-agent. Phoenix Suns menyamai kesepakatan tersebut, mempertahankan Ayton dan menghentikan upaya Indiana.

Ayton juga menjadi prioritas perburuan Lakers. Karena dua target lainnya sudah lepas. Sebelumnya, Lakers ingin mendapatkan Brook Lopez, Clint Capela, atau Ayton. Namun yang terjadi adalah Brook Lopez setuju untuk menandatangani kontrak dengan Los Angeles Clippers, dan Capela menuju Houston melalui skema sign-and-trade dengan Atlanta Hawks.

Namun, ada persaingan. Milwaukee Bucks, yang kehilangan Lopez ke Clippers dalam free-agency, berusaha untuk tetap kompetitif dan memiliki akses ke pengecualian midlevel penuh setelah beberapa kreativitas batas gaji dan kebutuhan untuk center, memberi mereka kemampuan untuk menawarkan sekitar AS$6 juta lebih banyak daripada Lakers.

Jadi kemana Ayton akan berlabuh? Lakers, Bucks, atau Pacers? (tor)

Foto: Rick Bowmer – AP Photo

SUPER88 – Dennis Schroder dan Perjalanannya dengan 10 Tim NBA

Dennis Schroder berpindah tim untuk ke-10 kalinya. Pemain asal Jerman itu memutuskan untuk bergabung dengan Sacramento Kings pada NBA 2025-2026 dalam free agency. Schroder akan menatap musim ke-14 di NBA di Sacramento.

Schroder mungkin merupakan pemain yang apes. Ia layaknya bola pingpong pada musim ini. Bagaimana tidak? Ia mengalami tiga kali pertukaran dalam satu musim. Schroder tidak pernah bermain dalam 30 gim di ketiga tim tersebut.

Schroder memulai kamp pelatihan dengan Brooklyn Nets. Ia datang ke Nets pada tengah musim 2023-2024 sebagai ganti dari Spencer Dinwiddie ke Toronto Raptors. Schroder bermain 23 gim dengan Nets pada 2024-2025 dengan rataan 18,4 poin.

Nets mengirim Schroder ke Golden State Warriors pada Desember 2024. Warriors menerima Schroder sebagai ganti untuk De’Anthony Melton, Reece Beekman, dan tiga hak pilih ronde kedua.

Baca juga: Dennis Schroder Menilai “Trade Deadline” Layaknya Perbudakan Modern

Schroder baru tampil dalam 24 pertandingan untuk Warriors dengan 10,6 poin per gim. Warriors membuat pergerakan untuk merekrut Jimmy Butler III dari Miami Heat. Pertukaran yang melibatkan lima tim itu kemudian membuat Schroder berakhir di Detroit Pistons.

Ia menyelesaikan separuh musim 2024-2025 bersama Pistons. Pemain berusia 31 tahun itu melantai dalam 28 gim dengan 8 kali starter. Ia mencetak 10,8 poin dam 5,3 rebound. Setidaknya Schroder menjadi bagian dari kebangkitan Pistons mencapai playoff.

Sebelum rangkaian pertukaran pada musim ini, Schroder datang ke NBA sebagai No. 13 NBA Draft 2013 oleh Atlanta Hawks. Waralaba tersebut menjadi persinggahan terlama Schroder selama lima musim dengan 352 penampilan yang mencapai rata-rata 12,9 poin per gim.

Hawks menukar Schroder ke Oklahoma City Thunder pada menjelang musim 2018-2019. Setelah itu diperdagangkan ke Los Angeles Lakers pada November 2020. Schroder juga pernah berseragam Boston Celtics selama satu musim.

Schroder ditukar ke Houston Rockets karena Celtics menginginkan Daniel Theis pada 2022. Schroder sempat kembali ke Lakers sebelum merapat ke Raptors pada musim panas 2023. Saat bersama Raptors itu, Schroder mencapai 10 ribu poin.

Kini Schroder berharap bisa lebih lama bersama Kings. Setidaknya Kings membutuhkan MVP Piala Dunia FIBA 2023 itu untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan De’Aaron Fox saat mereka kurang puas dengan Malik Monk. (rag)

Foto: Getty Images

SUPER88 – Bukan ke Lakers, Brook Lopez Pindah ke Clippers

Brook Lopez menjadi salah satu pemain yang dirumorkan ke Los Angeles Lakers. Ya, Lopez memang jadi ke Los Angeles. Tapi tidak mendarat di Crypto.com Arena. Melainkan ke Intuit Dome yang merupakan markas Los Angeles Clippers.

Lopez meninggalkan Milwaukee Bucks untuk masuk dalam free agency. Center veteran tersebut menyepakati kerja sama selama dua tahun dengan Clippers. Lopez mendapat kontrak senilai 18 juta Dolar AS.

Clippers menjadi tim keempat dalam karier Lopez di NBA sejak terpilih sebagai No. 8 NBA Draft 2008. Pemain 37 tahun itu memiliki tujuh musim yang produktif bersama Bucks. Ia menjadi center yang solid dan rim protector maupun dalam opsi ofensif. Dua hal yang didambakan untuk center modern.

Lopez menjadi bagian dari Bucks sebagai juara NBA 2021. Kemudian menjadi runner up Defensive Player of the Year 2023 setelah kalah suara dari Rudy Gobert. Meskipun Lopez berupaya yang terbaik, Bucks keok di ronde pertama playoff dalam tiga musim terakhir.

Baca juga: Peluang Lakers Membawa Kembali Brook Lopez

Lopez tetap stabil pada musim ini. Pemain dari Stanford University itu hanya absen dalam dua gim musim reguler dan menjadi center inti Bucks. Ia mencatat rata-rata 13 poin, 5 rebound, dan 1,9 blok per gim pada musim 2024-2025.

Dengan kondisinya yang masih fit, Lopez menjadi salah satu pemain yang menarik di free agency. Clippers tentu berharap Lopez bisa memberikan kontribusi seperti halnya yang ditampilkan untuk Bucks.

Selama tujuh musim dengan Bucks, Lopez meraih 2,1 blok dengan akurasi tembakan 48,7 persen dan tripoin 35 persen dengan rata-rata 4,9 upaya tripoin. Kemampuan menembak Lopez menjadi kunci dalam menciptakan ruang bagi Giannis Antetokounmpo.

Adanya Lopez dalam rosters Clippers musim mendatang bisa memberikan peluang serupa bagi James Harden dan Kawhi Leonard. Clippers menutup NBA 2024-2025 dengan rekor 50-32 dan kalah dari Nuggets di ronde pertama.

Clippers sebenarnya sudah punya Ivica Zubac yang baru saja mencatat karier tertinggi dengan 16,8 poin, 12,6 rebound, dan 1,1 blok pada usia 27 tahun. Kombinasi dengan Lopez dari bangku cadangan bisa membawa Clippers sebagai tim dengan tingkat pertahanan terbaik di musim mendatang. (rag)

Foto: Getty Images

SUPER88 – Perdebatan Tentang Cedera Achilles Karena Sepatu Low-Cut

Serangkaian robekan Achilles pada musim NBA 2024-2025 membuat banyak pihak menuding sejumlah faktor sebagai “biang kerok”, dan liga beralih ke teknologi AI dengan harapan menemukan solusi. Namun, apakah itu sepatu? Kevin Durant tampaknya tidak setujuh dengan hal itu.

Kevin Druant memang dikenal sebagai pemain basket yang suka berdiskusi. Kali ini dia menanggapi tentang sepatu low-cut yang menjadi salah satu faktor maraknya cedera Achilles di NBA.

Baca juga: NBA Beri Perhatian Maraknya Cedera Achilles Musim Ini

Cedera yang parah, namun sudah biasa terjadi, merusak Final NBA 2025. Bintang Indiana Pacers Tyrese Haliburton tidak bisa menyelesaikan perjalanannya musim ini karena tendon Achilles kanannya putus. 

Yang lebih menyakitkan lagi, Oklahoma City Thunder juara, dan Haliburton kemungkinan akan absen sepanjang musim depan. Lebih buruk lagi, ia mungkin tidak akan pernah tampil sama di lapangan setelah mengalami cedera parah.

Setelah cedera yang dialami Haliburton, semakin banyak penggemar yang kembali menggunakan argumen lama bahwa sepatu berpotongan rendah adalah penyebab cedera tubuh bagian bawah.

Bahkan rapper Amerika Cam’ron mengunggah permohonan penuh semangat di Instagram yang meminta para pemain untuk berhenti mengenakan sepatu berpotongan rendah dan tiga perempat di lapangan basket. 

Nah, di sini Durant turun tangan. Pemain baru Houston Rockets Kevin Durant tersebut merupakan contoh terbaik pemain NBA yang memulihkan performanya setelah cedera Achilles. Ditambah lagi, Durant adalah pakar alas kaki. Lini sepatu basket Nike khas Durant memiliki 18 seri, yang hampir semuanya menampilkan siluet berpotongan rendah. Lini Nike KD bahkan memiliki dua dari sepuluh sepatu basket yang paling banyak dipakai di Final NBA 2025 .

Durant menimpali unggahan Cam’ron, dan menepis teori tersebut. “Saudaraku, itu sama sekali tidak ada hubungannya dengan cedera ini,” kata Durant.

Durant ingin menegaskan bahwa Nike (dan banyak perusahaan sepatu basket) tidak akan membiarkan atlet mengenakan alas kaki yang dapat membahayakan karier mereka. Mereka memiliki laboratorium penelitian performa yang canggih untuk menguji sepatu sebelum dipasarkan.

Durant mengalami robek tendon Achilles kanan saat Gim 5 Final NBA 2019. Itu adalah pertandingan terakhirnya bersama Golden State Warriors, dan ia harus absen sepanjang musim pertamanya bersama Brooklyn Nets untuk memulihkan cederanya.

Durant patut dipuji karena mampu pulih dari cedera dan masih kuat di usianya yang ke-36. Meskipun ia bersikeras, perdebatan tentang sepatu basket berpotongan rendah akan terus berlanjut di masa mendatang.

Foto: slamonline.com

Sementara itu, mantan pemain Los Angeles Lakers Nick Van Exel menyalahkan epidemi achilles NBA pada tren sepatu basket. Menurutnya sepatu berpotongan rendah berisiko menimbulkan cedera. Van Exel mengunggah pandangannya di media sosial tentang sesuatu yang diam-diam menjadi masalah besar di liga-cedera Achilles. Diagnosisnya? Sepatunya.

“Telah terjadi robekan Achilles selama bertahun-tahun, tetapi menurut saya robekan itu lebih sering terjadi sekarang, dan saya pikir itu ada hubungannya dengan sepatu rendah yang dikenakan para pemain saat ini,” tulisnya.

Van Exel bukan satu-satunya yang menyoroti sepatu low-cut. Mantan pemain Brooklyn Nets Kendall Gill mendukungnya, dengan menarik perhatian pada apa yang ia lihat sebagai cacat desain dalam budaya sepatu basket masa kini. Dengan merek-merek seperti Nike dan Adidas yang mendorong siluet ramping dan berprofil rendah, dukungan pergelangan kaki tampaknya tidak lagi menjadi prioritas seperti dulu.

Beberapa ahli skeptis untuk menyalahkan alas kaki semata, dan sebaliknya menunjuk pada kecepatan bermain, permainan basket sepanjang tahun, dan intensitas latihan. Namun dalam sebuah studi tahun 2019 oleh Journal of Orthopaedic & Sports Physical Therapy, para peneliti mencatat adanya tren peningkatan robekan Achilles di kalangan pemain basket.

Seperti biasa, korelasi bukanlah sebab akibat. Namun bagi pemain seperti Van Exel, yang tumbuh besar dengan mengenakan sepatu Nike berpotongan tinggi dan tidak pernah mengalami cedera Achilles selama 13 musim. Maka sulit untuk tidak memikirkan antara sepatu dan cedera yang dialami sekarang. (tor)

Foto: jsonline.com

SUPER88 – Jordan Clarkson Tambah Kekuatan Bangku Cadangan Knicks

Jordan Clarkson sudah merasa cukup di Utah Jazz. Pemain berdarah Filipina itu mengakhiri enam tahun perjalanannya dengan waralaba tersebut. Clarkson memutuskan menyeberang ke Wilayah Timur dan bergabung dengan New York Knicks.

Clarkson dan Jazz sepakat untuk mengakhiri sisa kontrak (buyout). Keputusan itu membawa Sixth Man of the Year 2021 tersebut sebagai agen bebas tak terbatas. Clarkson ingin bergabung dengan tim pesaing dan Knicks menyediakan peluang tersebut.

Clarkson memiliki reputasi sebagai salah satu pencetak skor terbaik dari bangku cadangan. Pemain 33 tahun itu memiliki rata-rata 16,2 poin dan 3,7 asis serta 3,2 rebound pada NBA 2024-2025 dengan karier tertinggi 18,4 poin saat dinobatkan sebagai pemain cadangan terbaik.

Tetapi Jazz tetap saja tergulung di dasar Wilayah Barat dengan hanya 17 kemenangan pada musim ini. Mereka tidak lolos untuk ketiga kalinya secara beruntun ke playoff. Bahkan Clarkson merupakan pemain terakhir dari roster Jazz saat ini yang tampil di Playoff NBA 2022.

Nama Clarkson kerap disebut dalam rumor pertukaran dalam beberapa musim terakhir. Tetapi Jazz tidak pernah mendapat peminat yang tepat. Kini Jazz sedang dalam tahap membangun roster dengan memperoleh Ace Bailey dan Walter Clayton Jr. dari draft.

Sementara itu, kehadiran Clarkson memang dibutuhkan untuk melapisi skuad inti Knicks, yang memang butuh kedalaman roster. Knicks yang terhempas di Final Wilayah Timur 2025 itu masih sangat bergantung pada sosok Jalen Brunson.

Kegagalan Knicks melaju ke Final NBA 2025 membuat pelatih Tom Thibodeau dipecat. Knicks mulai berbenah untuk musim depan. Salah satunya dengan meringankan tekanan Brunson dan mencari unit cadangan yang mumpuni.

Clarkson bisa menjadi jawaban tersebut. Pemain cadangan Knicks pada musim ini memiliki menit bermain lebih rendah daripada tim-tim lain. Peran serupa juga dilakukan Clarkson saat bermain untuk Los Angeles Lakers, Cleveland Cavaliers, dan juga Jazz.

Di sisi lain, penampilan Clarkson pada musim ini agak terganggu karena cedera plantar fasciitis. Ia hanya bermain dalam 37 pertandingan dengan akurasi tembakan 40,8 persen dan tripoin 36,2 persen. (rag)

Foto: Getty Images